DRAMAGA-RADAR BOGOR, Lokasi ‘kuburan’ ratusan bangkai bus Transjakarta yang berada di Jalan Raya Dramaga, Desa Drmaga, Kecamatan Dramaga, Didatangi Penyidik Subdit Tipikor Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Senin (29/7) pagi.
Pantauan dilapangan, anggota penyidik mengunakan satu unit kendaraan Toyota Land Cruiser, total ada empat penyidik yang datang dengan mengenakan kemeja putih dan membawa beberapa dokumen penting yang tersimpan dalam map merah.
Mereka mengecek kondisi bus yang terparkir di lahan seluas 300 meter di RT 01/01, Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga.
Tak hanya itu, penyidik juga meminta keterangan terkait keberadaan bus tersebut ke penjaga gudang penyimpanan tersebut.
Namun semua anggota yang sedang dilokasi enggan berkomentar ketika awak media akan mengkonfirmasi kedatangannya.
“Kita tidak bisa berkomentar,” kata salah satu anggota penyidik Subdit Tipikor Polda Metro Jaya kemarin.
Sementara itu, Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Dramaga, Agus Kasianto mengaku belum mendapatkan laporan maupun pemberitahuan secara rinci dari pemilik lahan terkait adanya ratusan bus Transjakarta di lokasi tersebut.
“Pihak desa Dramaga akan memanggil pemilik lahan dan pemilik bus termasuk terkait izin lingkungan. Karena kita belum mengetahui secara detail dan saya baru tiga bulan menjabat sebagai Pjs,” tuturnya.
Lebih lanjut ia mengaku, pihaknya akan membuat surat pemanggilan kepada pemilik lahan. Tujuanya untuk memastikan status bus tersebut. Apalagi isu yang beredar dua bulan lagi kontrak sewa bus habis.
“Kalau saya persisnya tidak tahu jelas, tapi secepatnya akan kita tindaklanjuti untuk mengetahui lebih rinci asal muasal keberdaaan bus tersebut,” pungkasnya. (nal/c)
0 komentar:
Post a Comment