CIAMPEA-RADAR BOGOR, Muhamad Bagir Solehudin (7) tumbuh tidak seperti anak lainnya.
Putra pertama dari pasangan Dedi Sholehudin (45) dan Siti Mariah (35) warga Kampung Baru RT 05/01, Desa Bojong Jengkol, Kecamatan Ciampea ini, lahir tanpa anus dan harus rela BAB di atas perut.
“Kondisi pencernaannya tidak berfungsi baik, makanya tim dokter membuat anus buatan di atas perut,” kata orang tua Sholehudin ketika ditemui wartawan Radar Bogor, Kamis (25/7/2019).
Ia mengaku, anaknya sudah melakukan operasi tiga kali. Pertama pembuatan anus, kedua ada perekatan usus karena ada yang bocor, dan ketiga pemulihan operasi.
“Selama ini tidak merasakan sakit, tapi pertumbuhannya sedikit terhambat dan saya di Cinangneng hanya mengontrak. Untuk pengobatan saja butuh biaya besar,” ucapnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, pihaknya sudah membawa anaknya ke beberapa rumah sakit untuk dilakukan pengobatan.
“Untuk lapisan anus buatan saja saya bikin sendiri dari plastik tahu, saya harap ada pihak yang bisa meringankan beban pengobatan anak saya,” pungkasnya. (nal)
0 komentar:
Post a Comment