CIBINONG–RADAR BOGOR, Meski sempat didemo warga, tak membuat PT Sentul City (SC) menurunkan harga tarif air bersih. Harga air yang kini dikelola oleh anak perusahaannya, PT Sukaputra Graha Cemerlang, diyakini sudah sesuai dengan surat keputusan (SK) bupati Bogor, yakni sebesar Rp7.222 per meter kubik.
Jubir PT Sentul City Alfian Mujani menganggap bahwa tarif tersebut lebih murah dibanding dengan cluster elite lain. Seperti halnya perumahan VIP dan Vila Duta yang mematok tarif Rp8.900 per meter kubik, serta perumahan BSD City yang mematok tarif air sebesar Rp11.500 per meter kubik.
”SC beli air dari PDAM Tirta Kahuripan di pusat produksi Kandangroda adalah Rp3.995 per meter kubik itu HPP. Agar air sampai rumah warga, kan perlu biaya distribusi, maintenance, dan lainnya,” jelasnya kepada Radar Bogor, kemarin (10/5).
Warga sendiri sebelumnya menyebut jika tarif yang ditetapkan PT SC adalah sebesar Rp9.200 per meter kubik. Tetapi, SC membantah dan hanya mematok tarif Rp7.222 per meter kubik. Tarif tersebut akan terus berlaku hingga masa kontrak PT SC dengan PDAM Tirta Kahuripan berakhir, yakni pada 2020.
”Kalau warga mau beli dengan harga Rp3.995 per meter kubik boleh juga, tapi ambil sendiri dari Kandangroda,” kata Alfian.(fik/c)
sumber : Radar Bogor
0 komentar:
Post a Comment