Tuesday, 15 May 2018
Home »
» Harus Gandeng Pihak Swasta
Harus Gandeng Pihak Swasta
CIBINONG–RADAR BOGOR, Kota metropolitan. Itulah yang digaungkan Pemerintah Kabupaten Bogor bagi Kecamatan Cibinong. Tak heran, pembangunan wilayah yang menjadi pusat pemerintah Kabupaten Bogor ini pun terus ditingkatkan. Mulai dari pembangunan pusat pemerintahan, mal, pemukiman, hingga taman kota yang saat ini tengah dicanangkan Pemkab Bogor.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor Syarifah Sopiah menjelaskan, khusus Cibinong, memang memiliki perencanaan Cibinong Raya, yang diharapkan akan menjadi pusat kegiatan wilayah (PKW).
”Secara bertahap akan dilengkapi, sekarang kami kerja sama juga dengan Sentul. Selain pengembangan Sentul dan Cibinong, juga ada Situ Front City. Kemudian ada sport center di Pakansari, terus beberapa TOD yang di dalam perencanaan sudah oke. Cuma kan semuanya bertahap,” beber Ifah, biasa dirinya disapa.
Menurutnya, pemkab memang menggandeng pihak swasta untuk membangun Cibinong Raya. Mengingat, pemkab tidak memungkinkan memiliki dana yang cukup menjadikan Cibinong sebagai PKW. Terlebih, sesuai arahan Presiden Presiden Jokowi untuk tidak selalu bergantung kepada APBN, juga APBD.
”Coba kreatif, misalnya menggunakan obligasi, pinjaman daerah. Tapi kalau itu kan berisiko. Mungkin yang paling memungkinkan, public private partnership (PPP), yakni kerja sama pemerintah dengan swasta. Itu yang mau kami coba,” ungkapnya.
Dengan PPP, sambung dia, ada beberapa jalan yang akan dicoba dibangun. Meskipun hingga saat ini pemkab belum tahu berapa panjang jalan tersebut. ”Jadi nanti kalau sudah matang, baru kami jelaskan, ya arahnya ke sana,” pungkasnya.
Sementara, jika Cibonong sudah menjadi PKW, tidak menutup kemungkinan ibukota Kabupaten Bogor ini menjadi kota metropolitan. Terlebih, Kabupaten Bogor masuk juga dalam perencanaan Jawa Barat, yakni Metropolitan BoDeBekKarPur (Bogor, Depok, Bekasi, Karawang, Purwakarta). ”Makanya sekarang kami sudah mulai berbenah terus,” ujarnya.
Di antaranya membangun pusat perekonomian, mulai dari mal, sport center, dan central business district (CBD). ” Kalau sudah menjadi kota metropolitan, keuntungan yang diperoleh secara ekonomi akan meningkat. Juga akan membuka lapangan pekerjaan dan berimplikasi pada penurunan pengangguran dan kemiskinan,” tukasnya.(wil/c)
sumber : Radar Bogor
0 komentar:
Post a Comment