Banner 1

Tuesday, 13 February 2018

Siswa dan Guru Cinta Sains


PARUNG–RADAR BOGOR, Generasi muda adalah aset bangsa. Harus dibina sebagai upaya membentuk posisi Indonesia di masa depan dan mendorong percepatan inovasi. Hal itu diungkapkan Kepala LIPI Iskandar Zulkarnain.

Menurutnya, perkembangan ilmu pengetahuan yang cepat menjadi tantangan tersendiri bagi generasi muda. “Negara berkembang seperti Indonesia perlu meningkatkan kualitas generasi muda melalui ilmu pengetahuan dan teknologi,” katanya.

Menjawab tantangan tersebut dan guna meningkatkan kecintaan anak pada sains, Komunitas Media Pembelajaran (KOMED) Makmal Pendidikan Dompet Dhuafa bekerja sama dengan Indonesia Main Sains-Rumah Sains Ilma menggelar KOMED Main Sains, Kamis (8/2), di Bumi Pengembangan Insani, Parung, Jawa Barat.

KOMED Main Sains merupakan kegiatan yang memberikan ruang bagi siapa pun yang tertarik membangun Indonesia gandrung sains. Pada perhelatan kali ini, KOMED didapuk menjadi mitra dan mengundang 130 siswa-siswi SD dan 40 guru di Bogor dan sekitarnya. KOMED Main Sains diharapkan menjadi sebuah karya milik banyak orang di seluruh Indonesia yang dikerjakan secara bergotong royong.

“Kami ingin agar para siswa binaan KOMED mampu menumbuhkan kecintaan siswa-siswi pada sains. Oleh karena itu, kami menginisiasi kegiatan ini agar anak-anak dapat belajar sains dengan cara yang menyenangkan dan tak membosankan,” ujar Eko Sriyanto, Supervisor Pusat Sumber Belajar dan Jaringan Literasi (PSBJL) Makmal Pendidikan.

Para peserta juga dihibur dengan dongeng apik yang dibawakan Dian Sumantri. Ia bercerita seputar dunia hewan serta menyelipkan pesan untuk lebih rajin membaca buku.

Selama kegiatan berlangsung, 150 peserta yang hadir sangat antusias mengikuti berbagai eksperimen yang diberikan oleh Indonesia Main Sains. Tak henti-hentinya mereka mengeksplorasi keunikan sains melalui permainan.

“Kami berharap kegiatan ini semakin mendekatkan siswa dan gurunya. Kami juga berharap untuk bisa terus bersinergi dengan mitra serta komunitas lain yang peduli dengan pendidikan anak negeri,” tutup Eko.(*/)

sumber :Radar Bogor

Related Posts:

  • Rawan Curanmor, Polsek Citereup Pasang Spanduk CITEUREUP–RADAR BOGOR,Tingginya tindak pencurian kendaraan bermotor (Curamor) di Kawasan Kecamatan Citeureup membuat Babinkamtibmas Polsek Citeureup turun tangan. Selain patroli, Polsek pun memasang imbauan berupa spand… Read More
  • Cegah Pencemaran Sungai Cipamingkis JONGGOL–RADAR BOGOR,Kelompok peserta Diklat Reform Leader Academy (RLA) XII LAN RI berkomitmen untuk menjaga sungai khususnya keberadaan sungai Cipamingkis yang merupakan anak sungai Citarum. Kegiatan tersebut diwujud… Read More
  • PT KAI Berdayakan Peternak Sapi CISARUA – RADAR BOGOR,Usaha peternakan sapi perah di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor miliki peranan yang sangat penting. Karena itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero), berikan dukungan kepada para pelaku usaha kecil,… Read More
  • Warga Ikut Membantu CIAWI-RADAR BOGOR,Pengalokasian Dana Desa (DD) di Cibedug, Kecamatan Ciawi, mendapat respons dari masyarakat. Warga secara swadaya ikut berpartisi­pasi membangun tebing penahan tanah (TPT) di Kampung Babakan RT 01/05, D… Read More
  • Hindari Konflik, Opang di Nambo Pasang Spanduk Larangan Ojek Online GUNUNGPUTRI–RADAR BOGOR, Sempat terjadi bentrokan awal tahun lalu, ojek pangkalan (opang) di Nambo memasang spanduk berisi larangan kepada ojek online untuk mengambil penumpang. ”Coba bayangin di sini jadwal kereta seh… Read More

0 komentar:

Post a Comment