Tuesday, 27 February 2018
Home »
» DPR Diminta Panggil Instagram
DPR Diminta Panggil Instagram
JAKARTA–Akun Instagram resmi Ustaz Abdul Somad @ustadzabdulsomad Sabtu (24/2) malam diblokir oleh pihak Instagram. Hingga tadi malam, akun tersebut belum dapat diakses.
Tak ada keterangan jelas mengapa Instagram mem-banned akun resmi milik ustaz kelahiran Pekanbaru, Riau, 18 Mei 1977 tersebut. Namun, kejadian yang menimpa pria bernama lengkap Abdul Somad, Lc. MA itu mendapat reaksi keras dari warganet.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI (DPR-RI) Fadli Zon pun turut menyesalkan pemblokiran ini. Menurut Fadli Zon, tindakan ini dinilai dilakukan sepihak dan menyalahi aturan demokrasi di Indonesia.
”Kita sangat menyesalkan akun instagram Pak Abdul Somad betul diblokir, ya. Kalau memang benar, saya pikir ini salah satu tindakan sepihak yang tidak (menghargai nilai-nilai) demokrasi,’’ ungkap Fadli di gedung serbaguna RJA, Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (25/2).
Politisi Partai Gerindra itu mengatakan, media sosial (medsos) merupakan ruang publik. Sehingga tidak selayaknya, pengguna medsos diperlakukan berbeda-beda.
Fadli menuturkan, sudah selayaknya seluruh akun mendapat penilaian yang sama dari pihak penyedia layanan medsos.
“Tidak boleh ada diskriminasi terhadap konten-konten juga akun-akun yang memang diperbolehkan di kita (seperti) Instagram, Twitter, Facebook, itu harus diperlakukan sama,” lanjut Fadli.
“Apalagi terhadap ulama, tokoh-tokoh yang memberikan konten positif. Sementara konten-konten negatif diberikan keleluasaan,” tegas Fadli.
Tindakan pemblokiran sepihak seperti ini bisa berdampak buruk. Fadli menegaskan, jika hal ini terus dibiarkan, bisa menimbulkan kemarahan masyarakat.
“Ya dengan sendirinya (bisa menimbulkan kemarahan umat). Jika ada ketidakadilan perlakuan itu sangat membahayakan,” pungkas Fadli.
Guna mencegah hal ini terulang kembali, Fadli akan menyuarakan masalah ini di DPR. Politisi bertubuh gempal ini berharap komisi terkait memanggil pihak penyedia ‘platform’ medsos agar lebih bijak dalam mengambil keputusan.
Selain itu, Fadli juga meminta agar para pihak penyedia layanan medsos memberikan klarifikasi terhadap pemblokiran akun-akun yang terjadi. Sehingga, publik dapat mengetahui kejelasan mengapa tindakan ini dilakukan dan mencegah terjadinya kegaduhan.
Sementara itu, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meminta Komisi I DPR untuk memanggil Instagram.
“Komisi 1 harus panggil @instagram dan minta klarifikasi,” ujar Fahri lewat akun Twitternya, Minggu (25/2). Tak hanya itu, Fahri juga me-mention akun Twitter Wakil Ketua DPR Fadli Zon. Fahri minta agar Komisi I berkoordinasi dengan Fadli sebagai Wakil Ketua DPR Bidang Politik dan Keamanan (Korpolkam) yang membawahi Komisi I. “Komisi 1 @DPR_RI dibawah Kordinasi pak @fadlizon,” cuitnya.(ric/jpg)
sumber :Radar Bogor
Related Posts:
Ratusan Pendaki Masih Terjebak di Gunung Rinjani, Satu Meninggal Dunia LOMBOK-RADAR BOGOR, Gempa berkekuatan 6,4 SR membuat ratusan pendaki terjebak di Gunung Rinjani. Satu orang pendaki bahkan dinyatakan meninggal dunia. Dia adalah Muhammad Ainul Taksim (25) pendaki asal Makas… Read More
Ini Pesan Terakhir Pendaki Malaysia yang Tewas Saat Gempa Lombok LOMBOK-RADAR BOGOR, Beberapa jam sebelum Siti Nur Iesmawida Ismail tewas secara tragis dalam gempa yang melanda Lombok, aktivis Malaysia itu telah berhasil mendaki puncak Gunung Rinjani. Wanita berusia 30 tahun asa… Read More
BATAM-RADAR BOGOR, Kedatangan aktris 80-an yang juga deklarator aksi #2019gantipresiden Neno Warisman mendapatkan penolakan dari sejumlah warga Batam yang tampak berbaris ramai di depan terminal kedatangan Bandara Intern… Read More
Dua Meninggal Akibat Gempa 6,4 SR yang Mengguncang Lombok dan Bali LOMBOK-RADAR BOGOR, Gempa bumi berkekuatan 6,4 Skala Richter mengguncang kawasan wilayah Lombok, Bali dan sebagian wilayah Sumbawa, Minggu (29/7/2018). Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) TGB Zainul Majdi mengatakan 2 … Read More
Si Jago Merah Hanguskan 3 Rumah di Megamendung BOGOR-RADAR BOGOR, Sebanyak tiga unit rumah warga di Desa Kuta, RT 01 RW 02, Kampung Pasir Idong, Kecamatan Megamendung, Bogor, hangus dilahap si jago merah, Senin (30/7/2018). Tidak ada korban jiwa dalam p… Read More
0 komentar:
Post a Comment