SUKABUMI-RADAR BOGOR, Seorang pria yang beridentitas RW yang diketahui sebagai pedagang minyak goreng curah yang berusaha kabur setelah dipergoki mengurangi takaran minyak yang dijualnya.
Dalam video yang viral di media sosial dan grup pesan instan, tersebut nampak warga mengejar dan menahan mobil tersebut hingga ke jalan Cagak Cibaraja.
Namun pengemudinya tancap gas masuk ke jalan nasional dan menabrak mobil juga motor kemudian melaju ke arah Cisaat.
Aharudin, pemilik salah satu toko grosi di Cibaraja mengungkapkan, RW bersama rekannya RS mengisi minyak goreng ke tokonya.
“Dia kirim minyak goreng ke toko saya rutin dua hari sekali. Jumlahnya sih kadang 300 kilogram, kadang lebih sampai 1000 kilogram,” kata Aharudin kepada media, Rabu (11/9/2019).
Dia pun curiga sebab ada yang janggal saat RW mengisi minyak goreng tersebut ke dalam wadah berupa toren miliknya. Sebab minyak yang ditampung cepat habis sehingga dicurigai takaran yang diisi tidak sesuai sebagaimana mestinya.
“Terus, pas hari Senin sore itu, dia isi lagi ke toren. Saya suruh karyawan saya hitung kembali minyak di dalam toren, ternyata kurang,” ujar Aharudin.
Merasa aksi curangnya dipergoki, pelaku lantas panik dan langsung berupaya kabur dengan mobil pick up tersebut. Aharudin sempat mengejar, namun pelaku langsung tancap gas.
“Pekejra saat kejar dia sampai di Jalan Cagak Cibaraja. Pelaku lalu kabur ke arah Cisaat dan akhirnya tertangkap,” paparnya.
“Ya, saya rugi ratusan juta rupiah,” sambung dia sembari menjelaskan bahwa pelaku adalah penyuplai minyak goreng curah dari Parungkuda.
Sebelumnya video tersebut dinarasikan seorang supir berusaha kabur usai menabrak di Cibaraja, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (11/9/2019).
baca juga artikel asli di https://www.radarbogor.id/2019/09/12/aksi-curangnya-ketahuan-pengemudi-mobil-pick-up-kabur/
0 komentar:
Post a Comment