BOGOR – Bupati Bogor Nurhayanti meminta seluruh
kader PKK untuk meningkatkan peran pemberdayaan dan kesejahteraan
keluarga. PKK juga harus bisa membantu meningkatkan ketahanan dan
kesejahteraan keluarga.
“Sehingga tercipta kondisi keluarga yang memiliki keuletan,
ketangguhan dan kemampuan untuk hidup mandiri,” ujar Yanti -sapaan
Nurhayanti-, pada halal bihalal Tim Penggerak Pemberdayaan dan
Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bogor, di gedung Tegar
Beriman, Rabu (27/07/2016).
Yanti mengatakan, ketahanan keluarga berarti seluruh anggota keluarga
dapat terbentengi dari hal-hal yang kurang bagi pertumbuhan karakter
dan kejiwaan. Terutama bagi anak-anak yang sedang dalam masa
pertumbuhan.
Ia juga menegaskan, berkaitan dengan perlindungan anak PKK harus
menguatkan komitmen memberikan perlindungan terbaik serta memenuhi
hak-hak anak.
Sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014
tentang perubahan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak.
“Komitmen dalam pemenuhan hak-hak anak untuk hidup berkualitas,
terlindungi dari kekerasan dan diskriminasi serta memiliki ruang untuk
berpartisipasi dan mengekpresikan diri di tengah lingkungannya yang
kondusif dan ramah anak,” tukasnya.
Yanti juga mengingatkan mudahnya berbagai hal negatif mempengaruhi
kehidupan masyarakat. Mulai dari penyimpangan sosial, kekerasan,
narkoba, seks bebas, bahkan permainan virtual berbasis tekhnologi
seperti Pokemon Go.
“Di sinilah pentingnya ketahanan keluarga, dimana peran orang tua
dalam melakukan pengawasan dan selektif dalam mendeteksi anak-anak sejak
dini terhadap kemungkinan buruk yang mengancam masa depan mereka,”
tandasnya.(ent)
0 komentar:
Post a Comment