Banner 1

Monday, 2 April 2018

PKL Klaim Didukung Ormas



Pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Raya Bogor-Cibu­bur-Jakarta, me­ngaku men­dapat dukungan dari organisasi mas­yarakat (ormas) agar kebera­daannya tidak dibongkar. Ini menyusul pemberian surat peringatan (SP) kedua oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok kepada ratusan PKL di kawasan tersebut.

Koordinator PKL se-Kota Depok, Jainal Abidin mene­rang­kan, SP dua yang dibe­rikan Satpol PP dirasa meng­ganggu ketenangan para PKL.

”Demi perut keluarga, ka­mi siap melakukan apa saja. Sudah ada 1.000 anggota PKL siap demo,” ujarnya.

Kata dia, unjuk rasa me­nuntut hak para PKL dilaku­kan jika SP ketiga diturunkan. Diakui, sebanyak 700 orang dari Aliansi Basis 88 akan turut membantu pelaksanaan demo, jika memang ada pener­tiban. Maka dari itu, Jai­nal meminta agar penegak perda tidak mengganggu kete­nangan PKL.

”Kenapa hanya wilayah ini saja yang diurusi, kenapa di wilayah lain justru didiam­kan?” tegasnya.

Du­kungan itu datang dari Sekretaris DPAC Pembinaan Potensi Keluarga Banten (BPPKB) wilayah Banten Asep Bule. Ia akan mendu­kung aksi unjuk rasa jika me­mang Satpol PP Kota Depok kembali menu­runkan SP ketiga. Dukungan tersebut merupakan bentuk upaya agar keberadaan PKL tidak tertindas oleh kebijakan.

”Kami akan menurunkan 100 anggota untuk mem­bantu,” jelasnya.

Sebelumnya, pemerintah menilai keberadaan para PKL yang membuka lapak di wilayah tersebut meng­ga­nggu ketertiban umum. Sehingga, melalui surat tegu­ran tersebut, penegak perda meminta kepada seluruh PKL untuk segera mem­bong­kar lapaknya dengan sukarela.

Sayang, surat teguran terse­but justri membuat geram sejumlah PKL. Pasalnya, mereka yang berdagang di sepanjang jalan tersebut merasa tidak mengganggu aktivitas masyarakat yang melintas.


Sumber : radarbogor.id

Related Posts:

  • Rumah Dibongkar, Lapor Ombudsman Ombudsman RI perwakilan Jakarta Raya meninjau lokasi penggusuran puluhan bangunan tempat ting­gal warga di Desa Bojong­gede, Kecamatan Bojonggede, kemarin (21/3). Kedatangan tim Ombudsman ini untuk menindaklanjuti laporan … Read More
  • Ajak PKL Puncak Jaga Kebersihan Puluhan anggota Relawan Perjuangan De­mo­krasi (Repdem) kembali me­lak­­sanakan Rabu Bersih. Ang­gota Repdem yang mayo­ritas para pedagang kaki lima (PKL) di jalur Puncak ini, memulai ke­giatannya dari Masjid Atta’awun, De… Read More
  • Daftar PTSL Rampung Juni Badan Pertana­han Nasional (BPN) Kabupaten Bogor menargetkan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) 2018 sebanyak 80 ribu bidang, rampung pada Juni mendatang.PTSL 2018 meliputi Kecamatan Ciseeng, Gunungsindur,… Read More
  • 50 Kali AS Beraksi AS, pencuri spesialis rumah kosong, telah lebih dari 50 kali melancarkan aksinya di 10 lokasi berbeda. Antara lain Sukahahati, Pakansari hingga Depok.Warga Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, ini ditangkap Sat Reskrim Polr… Read More
  • Camat hingga Kades Tersandung Kasus Tanah Kasus dugaan penipuan yang dialamatkan pada Camat Jonggol Beben Suhendar, hanyalah segelintir kasus hukum yang menimpa pejabat di timur Kabupaten Bogor.Dari data yang dihimpun Radar Bogor, tercatat sudah ada lima pejabat d… Read More

0 komentar:

Post a Comment