Thursday, 26 April 2018
Home »
bogor raya
» Bawa Jimat Mau Tawuran
Bawa Jimat Mau Tawuran
Sat Sabhara Polres Bogor menggelandang 26 anak SMK yang akan tawuran di bilangan Cibinong, kemarin (24/4) sore.
Selain mendapatkan delapan senjata tajam (sajam), polisi juga menemukan jimat yang diduga dibawa pelajar saat tawuran.
Kapolres Bogor AKBP Andi Moch Dicky menjelaskan, Sat Sabhara rutin melakukan patroli setiap jam pulang sekolah.
”Kami melakukan penggeledahan, di antara para pelajar tersebut, ditemukan delapan senjata tajam di tas mereka,” tuturnya.
Dicky meyakini, puluhan pelajar tersebut memang sudah bersiap tawuran. Entah mereka yang menyerang atau menunggu diserang.
”Mereka kan sistemnya berpapasan, biasanya terjadi tawuran. Oleh karena itu, dari Polres Bogor, karena maraknya tawuran pelajar saat waktu pulang sekolah, rutin lakukan patroli,” bebernya.
Untuk pelajar yang kedapatan membawa sajam, proses hukum sesuai kesalahannya akan dilakukan mengacu pada undang-undang darurat.
”Dari sejak awal, beberapa bulan lalu, saya sudah tegaskan, tidak ada ampun bagi pelajar, peraturan disesuaikan dengan undang undang peradilan anak,” terangnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, orang tua, dan pihak sekolah, jika melihat gerak-gerik pelajar yang akan tawuran, sedini mungkin turut mencegahnya. Bekerja sama dan bersinergis melakukan pencegahan terhadap perkelahian pelajar.
”Jadi tanpa dukungan seluruh masyarakat, agaknya sulit untuk Bogor bebas dari tawuran pelajar. Sudah ada yang diproses, sudah ada korban jiwa, tetap saja terjadi tawuran. Oleh karena itu, saya mengimbau untuk seluruh masyarakat, orang tua, mari rapatkan barisan untuk mengantisipasi tawuran, kita jaga anak-anak kita agar terlepas dari tawuran, narkoba, dan premanisme,” tukasnya.
Sumber : radarbogor.id
Related Posts:
Gandeng Malaysia untuk Main Golf Terbukti, saat kunjungan anggota Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten dan Kota Bogor pada Malaysia Mega Familiarisation Program, Jumat hingga Senin (2-5/3), promosi paket wisata golf terus digencarkan.Kedatanga… Read More
Bakal Punya Museum Tambang Nuansa keindahan panorama yang diiringi potensi pertambangan yang tinggi di Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, menginspirasi PT Antam Tbk UPBE Pongkor mengembangkan pariwisata bertajuk Agrogeoedutourism.Menurut Ext… Read More
Galian Tanah Merah Meresahkan Aktivitas galian di Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, dikeluhkan masyarakat. Eksploitasi bahan dasar keramik tersebut, membuat jalur utama Jalan Raya Tanjungsari menjadi kotor dan rusak. Pantauan Radar Bogor, di lokas… Read More
Bawa Sajam, Nangis saat Diamankan Berlagak sok jagoan, petentengan dengan membawa senjata tajam (sajam). Saat ditangkap malah menangis, memohon untuk tidak dibui. Pemandangan ini yang terlihat saat Polres Bogor menggiring 50 pelajar di bilangan Jalan Raya… Read More
Perjuangan Pelajar Sukamakmur untuk Dapatkan Pendidikan Tak adanya angkutan umum, bukan menjadi alasan bagi Maulana (6) dan Dani lbrahim (7) malas bersekolah. Berbagai cara dilakukan kakak beradik itu agar bisa sampai ke sekolah mereka di Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur. T… Read More
0 komentar:
Post a Comment