CITEUREUP-RADAR BOGOR, Warga Kampung Waru, Desa Citeureup digegerkan penemuan bocah laki-laki berusia tujuh tahun yang tersesat di pasar. Anak tersebut sempat di tampung oleh tukang parkir hingga dijemput oleh orang tuanya.
“Jadi saya lihat ini anak kok kaya binggung. Saya tanya dia tidak tahu jalan pulang nama bapaknya saja yang tahu,” ujar Mista juru parkir yang menemukan anak tersebut kepada Radar Bogor.
Mista lantas melaporkannya ke warga. Setelah musyawarah, tukang ojek sekitar sepakat untuk membawannya ke kepolisian Sektor Citeureup. Lantaran tidak ada yang mau nampung, akhirnya tukang parkir itu membawa ke rumahnya. “Iya saya bawa ke rumah karena khawatir ada yang niat jahat,” akunya.
Sementara itu, salah satu tukang ojek, Wilnaldi Rahmadhani (22) mengatakan, dengan insiatif dirinya memposting anak hilang di group Facebok dan juga whatsapp. Sekitar 12 jam, orang tua anak tersebut menghubunginya.
“Orang tuanya ojek online, dia dapat infor di group Ojol. Makannya langsung warga anter ke rumah Mang Ompong (Mista, red),” terangnya.
Anak tersebut bernama Wili, putra dari Agustinus. Kepada warga mereka mengaku tinggal tak jauh dari pasar. Namun anak sempat pergi dari rumah saat dirinya sedang bersiap berangkat mengojek.
“Katanya bapak itu dia baru di sini. Dia pikir anaknya main tapi tidak pulang, istrinya sedang memasak. Anaknya keluar pagi dan sudah ketemu malam hari,” terangnya. (don/c)
0 komentar:
Post a Comment