Creatives Bussiness Woman Indonesia (CBWI) terus mengembangkan sayap untuk memperluas usaha para anggotanya. Terutama dalam bidang UKM, CBWI ingin terus menjadi Dinakhodai Henny Eriyanti sebagai ketua umum sekaligus pendiri CBWI, komunitas yang berdiri pertengahan 2016 ini berniat konsisten di bidang UKM. Saat didirikan pertama kali, CBWI baru beranggotakan 20 orang, sekarang sudah lebih dari 100 ibu pengusaha yang bergabung di dalamnya.
”Jangan sampai komunitas ini lebih ke arah konsumtif. Lalu terpikir agar ibu-ibu juga maju dan membantu ekonomi keluarga juga bangsa?” kata Henny pada Radar Cibubur.
Salah satunya, lanjut Henny, setiap anggota CBWI harus menjadi tenaga kerja. Artinya, setiap anggota harus siap mandiri tanpa selalu bergantung dengan orang lain. Pada nyatanya memang kehidupan tidak mudah untuk survive. Namun bagaimana caranya agar bisa men-support kehidupan keluarga dengan memiliki penghasilan lebih.
”Awalnya juga karena memang sering bertemu dengan ibu-ibu pengusaha. Nah dengan adanya wadah ini, mereka bisa saling berkomunikasi, bisa ketemu dan menjual produknya, bisa bazar bersama, ataupun tingkat nasional dalam aktivitas perdagangan. Sekarang sudah 100 lebih anggota dan berada di mana-mana,” urainya lagi.
Henny kembali menjelaskan, tak sulit untuk bergabung di CBWI. Kembali ke tujuan awal, CBWI mengajak dengan visi-misi yang bisa mendorong setiap anggota berkarier lebih baik. Dengan begitu, setiap anggota akan”Bisa juga dengan mengajak teman -teman di setiap pertemuan, saling menyokong satu sama lain. Anggota pada umumnya yang memiliki usaha dan dia yang menjalankannnya, usaha apa pun itu,” sambungnya.
Setiap anggota tidak hanya dari wilayah Cibubur dan sekitarnya. Bentuk usahanya pun berbeda-beda. Baik itu di bidang kuliner, produk pakaian dan elektronik, ada juga di bidang properti, notaris, juga jasa seperti kontraktor.
”Bahkan ada pengusaha furniture, ada juga yang punya bengkel, keagenan beras dan lain, ada juga salon dan produk beauty, masih banyak lagi,” sambungnya.
Fakta saat ini, lanjutnya, ibu-ibu yang berdomisili di Jakarta masih mendominasi di keanggotaan. Namun, Henny menegaskan bahwa CBWI akan ekspansi keluar daerah, termasuk memperluas jaringan di Bogor. ”Jadi memang, kalau kumpul di tempat anggota yang memiliki tempat usaha, sekalian memperkenalkan,” kata dia lagi.
CBWI purely bussiness dan kegiatan sosial juga diprioritaskan dalam setiap agenda bulanan. Tak jarang juga CBWI mengadakan bakti sosial dengan anak-anak yatim. ”Dan 100 persen hasilnya kami sumbangkan ke yayasan. Ada juga donor darah, bencana alam, anak yatim.
Tahun ini rencana untuk 1.000 anak yatim. Kita ingin semuanya berkah,” tandas Henny.(*/c) memiliki dorongan motivasi satu dengan yang lain. yang mandiri tanpa bergantung dengan orang lain.
sumber :Radar Bogor
0 komentar:
Post a Comment