Tuesday, 9 January 2018
Home »
» Lagi, Imigrasi Bekuk PSK Maroko
Lagi, Imigrasi Bekuk PSK Maroko
BOGOR–Kehadiran warga negara asing (WNA) asal Timur Tengah tak semua positif. Seperti yang dirasakan masyarakat Desa Jogjogan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Alasannya, banyak dari mereka yang justru menawarkan jasa esek-esek kepada WNA yang berlibur di Cisarua.
Fakta itu terungkap setelah Imigrasi Kelas I Bogor berhasil membekuk satu PSK asal Maroko yang ketahuan menjual jasa esek-esek ketika momen pergantian tahun.
“Kami langsung deportasi dan kami selidiki komplotan lainnya. Enak saja datang ke Indonesia mereka kerja beginian,” ujar Kasi Pengawasan dan Penindakan Imigrasi Bogor Arief Hazairin Satoto kepada Radar Bogor.
Satoto mengatakan, saat ditangkap, perempuan bernama Najua Baqri (27) ini sempat mengelabui petugas. Perempuan berambut cokelat itu menyaru dan berbaur dengan para imigran lain. Saat hendak dibawa, perempuan berhidung mancung ini bahkan sempat melawan. ”Jadi dia sudah lama menetap di Villa Jogjogan,” kata Toto.
Bedasarkan pengkuan Najua, dirinya membanderol dengan harga Rp3-5 juta untuk sekali kencan. Namun itu berlaku untuk wisatawan asing. Sedangkan untuk domestik tak lebih dari Rp3 juta. Sebelumnya, Kamis (4/1) Imigrasi Bogor juga menangkap dua WNA asal Bangladesh.(don/c)
sumber :Radar Bogor
Related Posts:
Update! Palu Kembali Diguncang Gempa, Kekuatan 5,3 SR Oleh radbogmin2 - 2 Oktober 2018 PALU-RADAR BOGOR, Gempa susulan masih terjadi di Kota Palu. Terbaru, Selasa (2/10/2018) pagi Kota Palu diguncang gempa susulan dengan kekuatan 5,3 SR. Dilansir dari situs bmkg.go.id, gempa terjadi pada pukul 6.46 WIB. … Read More
Gempa Susulan Masih Mengancam, BMKG Imbau Warga tak Tidur di Dalam Rumah JAKARTA-RADAR BOGOR, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau agar warga yang berada tak jauh dari pusat gempa untuk sementara menjauh dari bangunan rumah maupun gedung. Sebab ancaman terjadinya ge… Read More
Saatnya Ada Aturan Tegas untuk Menghukum Suporter, Bukan Hanya Klub JawaPos.com - Dari sekian banyak hukuman yang dijatuhkan Komisi Disiplin PSSI kepada klub berawal dari ulah buruk suporter. Lebih banyak lagi adalah karena aksi pelemparan botol dan menyalakan flare di dalam stadion. Nam… Read More
Soal Tekan Ulah Suporter, Klub-klub Liga 1 Harus Belajar kepada Barito JawaPos.com - Soal menghadapi dan mengelola suporter, klub-klub Liga 1 rasanya harus belajar kepada Barito Putera. Saat klub-klub lain mendapat sanksi denda sampai ratusan juta rupiah, bahkan nyaris Rp 1 miliar, Barito '… Read More
RT 04 RW 09 Kelurahan Katulampa Bogor Timur Manfaatkan Air untuk Kebutuhan BOGOR – RADAR BOGOR,Masuk lima besar pada Lomba RT Bogorku Bersih tahun lalu, membuat RT 04/09, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur terus berbenah. RT yang identik dengan Kampung Warna Warni ini terus tingkatkan p… Read More
0 komentar:
Post a Comment