JawaPos.com- Tiga kali
gagal melaksanakan tugas mengeksekusi penalti tidak membuat nama Otavio
Dutra tersingkir dari daftar eksekutor 12 pas Bhayangkara FC. Padahal,
jumlah kegagalan bek asal Brasil itu terbanyak di Indonesia Soccer
Championship sejauh ini.
”Kami akan tetap persiapkan Dutra
(sebagai eksekutor penalti, Red). Tapi, pelan-pelan sambil mengembalikan
mentalnya,” ujar Pelatih Bhayangkara FC Ibnu Grahan.
Ibnu mengatakan, Dutra sebenarnya
ada di urutan kedua dalam daftar eksekutor penalti Bhayangkara FC. Di
posisi pertama ada Evan Dimas Darmono. Namun, dibandingkan dengan Evan,
Dutra terbilang lebih percaya diri dan lebih siap secara mental dalam
melakukan eksekusi.
Karena itu, tiap kali mendapatkan
hadiah penalti, Dutra-lah yang selalu maju terlebih dahulu. Terakhir
saat melawan Persiba Balikpapan di Gelora Delta, Sidoarjo, Senin lalu
(17/10), yang juga gagal.
Ketiga kegagalan eksekusi Dutra itu
terjadi di kandang. Tapi, di akhir pertandingan saat Dutra gagal sebagai
eksekutor tersebut, Bhayangkara FC justru menang. Sejauh ini Dutra
”membayar” kesalahannya tersebut dengan mencatat total lima gol.
Jumlah tersebut menjadikannya pemain
tersubur kedua di Bhayangkara FC bersama penyerang Rudi Widodo dan Evan
yang beroperasi di tengah. Top scorer tim yang ber-home ground di Gelora Delta, Sidoarjo, itu adalah penyerang asal Brasil Thiago Furtuoso dengan 11 gol.
Sumber: jawapos.com
Uploader: M ikhsan Ramdani
0 komentar:
Post a Comment