POJOKJABAR.com, BEKASI – Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Bekasi kembali mengkampanyekan hak-hak anak di area Car Free Day (CFD), Minggu (30/10/2016).
Memancing respons, pengurus dan relawan LPA Kota Bekasi memajang ratusan balon ungu di poskonya.
Anak-anak yang lalu lalng di area CFD pun cepat mendekat ke posko LPA. Sementara orangtua tak kuasa menolak permohonan anaknya yang ingin mendapatkan balon.
Terlebih balon ungu berlogo LPA dan bertuliskan Protections Our Next Generations itu dibagikan secara cuma-cuma.
Sedangkan orangtua kian berseri karena pengurus LPA pun memberikan susu dan makanan ringan sehat.
Saat kondisi nyaman itulah pengurus LPA mengingatkan hak-hak anak pada orangtua.
Pengurus juga membekali orangtua dengan brosur berisi ancaman pada anak saat ini.
Pada kampanye di CFD ini, LPA menyiapkan 200 balon.
Balon-balon itu ludes dalam waktu kurang dari satu jam.
Begitu juga puluhan susu dan makanan ringan yang sudah disiapkan.
Pengurus LPA Kota Bekasi sosialisasikan hak anak di area CFD, Minggu (30/10/2016).
Mereka antara lain kepala Kepala Satpol PP Kota Bekasi Cecep Suherlan dan Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Bekasi (BPLH) Kota Bekasi Supandi Budiman.
Mereka mendatangi untuk menyatakan dukungannya pada aksi LPA Kota Bekasi ini.
Ketua LPA Kota Bekasi Ade Puspitasari dan sejumlah pengurus sempat menyampaikan sejumlah aksi penting organisasinya pada mereka.
Kemudian dua pejabat ini diajak foto bersama dengan menonjolkan telapak tangan terbalik sebagai simbol stop kekerasan pada anak.
Usai foto dan hendak pamitan, dua pejabat ini dibekali balon ungu oleh Ade Puspitasari.
Mereka tak menolaknya dan membawa dua balon itu. Bahkan, kedua pejabat ini memutar-mutarkan balon dan mengangkatnya tinggi-tinggi sambil senyum-senyum.
”Saya pikir cuma anak saja yang gembira dapat balon. Ternyata, orangtuanya juga senang dan bisa gembira kalau pegang balon,” kata Ade yang disambut tawa pengurus lainnya.
LPA Kota Bekasi sosialisasikan hak anak di area CFD, Minggu (30/10/2016).
Jargon ini diharapkan melekat agar generasi Kota Bekasi tumbuh sebagai generasi maju, generasi ihsan, dan sejahtera.
Menurut Ade Pupistasari, branding program ini digelorakan LPA Kota Bekasi agar terbangun spirit bersama dalam pemenuhan hak-hak anak yang masih banyak terabaikan. ‘
”Sementara berbagai ancaman terhadap anak kian menakutkan seperti tayangan TV yang tidak sehat, pornografi, perdagangan orang, kejahatan seksual, hingga pengabaian dan penelantaran anak,” kata Ade Puspitasari.
Sumber : pojok jabar
Uploader : Ariesta.S.S
0 komentar:
Post a Comment