POJOKJABAR.com, BANDUNG – Normalisasi Sungai Citarum tak berdampak terhadap surutnya banjir. Warga pun harus kembali mengungsi yang menjadi rutinitas tiap tahun.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung mengungkapkan, permasalahan Sungai Citarum tak kunjung tuntas sehingga banjir Baleendah, dan Dayeuhkolot menjadi rutin tiap tahun.
“Pembuatan embung, sodetan belum, normalisasi berjalan tapi belum berdampak. Banjir ini sudah menjadi rutinitas dan belum ada solusi yang tepat,” ujar Kepala BPBD Kabupaten Bandung, Tata Iriawan Sobandi, Selasa (04/10/2016).
Setelah banjir surut beberapa waktu lalu, pada Minggu (2/10/2016) malam hujan lebat kembali turun dan air dari Sungai Citarum lagi-lagi meluap, sehingga menyebabkan banjir dibeberapa titik, yakni di Desa Dayeuhkolot, Desa Citeureup, Kelurahan Andir dan Kelurahan Baleendah.
Ia mengatakan, beberapa wilayah tersebut memiliki ketinggian air bervariasi dari 20 cm sampai 1 meter tergantung dari lokasi rumah yang terkena banjir. Hingga saat ini, air sudah mulai turun meski penurunannya belum signifikan.
sumber: pojok jabar
0 komentar:
Post a Comment