Wednesday, 18 July 2018
Home »
» Narkoba Pengaruhi Gangguan Seksual
Narkoba Pengaruhi Gangguan Seksual
DEPOK – RADAR BOGOR,Selain persoalan fisik, ada banyak bahaya yang mengintai bagi para pengguna narkoba. Salah satunya adalah kadar testosteron yang lebih kecil 43 persen.
Kadar testosteron yang rendah ini berpotensi menimbulkan masalah psikis, sosial hingga kepada gangguan seksual.
Hal tersebut diungkapkan dalam disertasi program Doktoral Epidemologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, Bona Simanungkalit yang kemarin sah bergelar doktor dengan nilai memuaskan.
Dalam disertasi yang berjudul Efek Program Rehabilitasi Medis Terhadap Kadar Hormon Testosteron Studi Pada Penyalahgunaan Narkotika Laki-Laki di Balai Besar Rehabilitasi Narkotika Badan Narkotika Nasional Indonesia, Lido-Bogor 2017, mengungkapkan, kadar testosteron yang rendah pada pria, berhubungan dengan berkurangnya fungsi seksual, kekurangan energi, gangguan kualitas hidup dan kepadatan mineral tulang.
“Gangguan fungsi seksual terutama disfungsi ereksi merupakan masalah signifikan dan umum pada laki-laki pecandu narkoba,” ungkap pria jebolan Internasional Diploma in Healt Services Management, Edith Cowan University Australia tahun 1999 tersebut.
Menurut Pangkahila 2006, jelas Bona, disfungsi seksual pada laki-laki dapat menimbulkan gangguan atau hambatan dalam hubungan seksual, akibatnya, kehidupan seksual tidak harmonis.
“Salah satu akibat yang mungkin terjadi adalah perceraian. Angka perceraian di Indonesia beberapa tahun terakhir sangat memprihatinkan,” ungkapnya.
Meningkatnya angka perceraian, berbanding lurus dengan penyalahgunaan narkotika yang meningkat dari tahun ke tahun, sehingga dapat diprediksi penurunan kadar testosteron akan semakin banyak ditemui.
“Pemerintah telah membuat regulasi UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika yang menyebutkan pengguna dan pecandu narkotika wajib direhabilitasi,” jelasnya.
Namun, dari penelitian yang dilakukan oleh dokter bertugas di Puslitbang Gizi Bogor tersebut, rehabilitasi medis tidak mampu meningkatkan kadar testosteron pada pria penyalahgunaan narkotika. “Penelitian ini perlu penelitian lanjutan dengan waktu yang lebih lama,” jelasnya.
Ia menyarankan, hasil penelitian ini menjadi bahan membuat kebijakan dan program penanganan narkotika pada pusat rehabilitasi narkotika tanpa substitusi narkotika.
“Rehabilitasi membuat program pada aktivitas fisik atau kegiatan yang menyenangkan sesuai hobi. Misal, olahraga, bermain musik atau melukis,” pungkasnya.(san)
Sumber: Radar Bogor
Related Posts:
Idih… WNA Arab di Kabupaten Bogor Kedapatan Bawa Miras POJOKJABAR.com, BOGOR – Niat hendak pesta minuman keras (miras), tiga warga negara asing Timur Tengah ditangkap polisi, dini hari Selasa (04/10/2016). Kendaraan minibus yang disewa mereka terjerang oprasi cipta kond… Read More
Antisipasi Bentrokan, Puluhan Polisi Amankan Lahan Sengketa di Kabupaten Bogor POJOKJABAR.com, BOGOR – Puluhan polisi dari Sektor Gunungputri dan Koramil setempat, amankan Kampung Tlajungudik, RT 1/6, Desa Tlajungudik, Kecamatan Gunungputri. Pengerahan aparat kepolisian dan TNI ini dilakukan untuk … Read More
Polsek Jonggol Kabupaten Bogor Sisir Kendaraan Bodong POJOKJABAR.com, BOGOR – Kapolsek Jonggol, Kompol Muis Effendi, pimpin Operasi Cipta Kondisi, Senin (3/10/2016). Kapolsek terjun langsung untuk mengantisipasi tindak kejahatan, mulai dari curat, curas, dan curanmor. … Read More
Warga Bogor Waspada! Copet Keliaran Lagi di AngkotWAR POJOKJABAR.com, BOGOR – Aksi kejahatan dengan modus copet di dalam angkutan kota (angkot) kembali terjadi di ruas jalan Raya Dramaga, kemarin. Sebuah dompet berisi kartu atm dan e-KTP milik seorang ibu rumah… Read More
Dana Alokasi Khusus IPD Sukabumi Harus Selesai Bulan November POJOKJABAR.com, SUKABUMI – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menargetkan akhir November pengerjaan proyek yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Infrastruktur Publik Daerah (IPD) 2016, sudah selesai.… Read More
0 komentar:
Post a Comment