CIBINONG-RADAR BOGOR, Masih adanya truk tambang yang melewati depan rumah, membuat warga dari tiga kecamatan, yaitu Parungpanjang, Gunungsindur, dan Rumpin menggelar aksi unjuk rasa di depan gerbang kantor Pemkab Bogor, Cibinong, Rabu (18/7).
Salah satu pengunjuk rasa, Neneng mengaku sudah sangat gusar dengan keberadaan truk tambang. Banyak keluarga dan tetangganya yang menjadi korban. Termasuk dirinya yang mengidap ISPA karena keberadaan truk tambang.
Sayang, aksi ini, para pengunjuk rasa tidak dapat menemui Bupati Bogor, Nurhayanti yang di saat sama tengah meresmikan dua mesjid besar dan rapat membahas rest area jalur puncak.
Sementara itu, Kabid Jalan dan jembatan pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor Adji Sukmajaya mengaku, tidak bisa berbuat banyak. Menurutnya, permintaan adanya jalur tambang ini sulit direlisasikan.
“Saya sangat setuju dengan adanya jalur tambang. Tapi kan tidak semudah itu. Banyak yang harus disiapkan. Kami sudah membuat surat kepada Pemerintah Provinsi untuk jalur tambang,” katanya kepada Radar Bogor.
Sumber : RADAR BOGOR
0 komentar:
Post a Comment