Lumpur tanah merah masih menutupi sebagian Jalan Raya Sukamakmur-Sukawangi, Kabupaten Bogor.
Derasnya arus air pun masih menggenangi jalan. Ya, jalan alternatif penghubung Bogor-Cianjur via Sukawangi itu baru saja dihantam banjir bandang. Bencana lima tahunan terparah yang pernah dialami warga Sukawangi.
“Ini banjir bandang paling parah. Lima tahun lalu hanya air saja yang menggenangi jalan, tidak sampai separah ini,” ujar Kepala Desa Sukawangi Endro Hermawanto, saat ditemui Radar Bogor di lokasi bencana, kemarin (10/4).
Kondisi ini bukan tanpa sebab. Banjir bandang yang menerjang Sabtu (7/4) petang lalu karena kondisi hulu Sungai Cipamingkis yang mulai rusak. Pantauan Radar Bogor, lokasi banjir bandang dipenuhi vila-vila dan bangunan semipermanen. Bangunan tersebut umumnya merupakan vila yang disewakan serta warung-warung kopi.
“Di atas itu vila, mobil yang terbawa arus itu mobil pengunjung yang sedang menyewa vila,” tutur Rendi Ramdani (32) warga setempat. Baca selengkapnya di Epaper Radar Bogor hari ini.
Sumber : radarbogor.id
0 komentar:
Post a Comment