Friday, 12 January 2018
Home »
» Bekal Celurit ke Sekolah
Bekal Celurit ke Sekolah
BABAKAN MADANG–Menjadi wilayah rawan tawuran pelajar, membuat Polsek Babakan Madang semakin memperketat patroli. Tak hanya waktu keberangkatan siswa ke sekolah, usai jam pelajaran pun ada pengawasan.
Upaya preventif itu membuahkan hasil. Kali ini, SA (18) -siswa SMK swasta di Kecamatan Citeureup- diamankan karena kedapatan membawa senjata tajam (sajam). ”Siswa itu kami amankan Senin (8/1) di pertigaan Sirkuit Sentul, Desa Sentul, sekitar pukul 15.30 WIB,” ujar Kapolsek Babakan Madang Kompol Wawan Wahyudin kepada Radar Bogor, kemarin (10/1).
Ia mengatakan, SA ditangkap ketika anggota gabungan melaksanakan patroli untuk antisipasi tawuran. Sebab, sebelumnya mendapatkan informasi bahwa ada salah satu SMK di Citeureup berulang tahun. ”Saat di lokasi kejadian anggota melihat empat pelajar sedang nongkrong,” tuturnya.
Setelah diperiksa, kata dia, hanya didapatkan satu siswa yang membawa sajam menyerupai celurit di dalam tas gendongnya berwarna merah muda. Wawan menegaskan, tak segan-segan memproses siswa yang kedapatan membawa sajam secara hukum ke pengadilan.(rp2/c)
Lebih lanjut ia mengatakan, Muspika Babakan Madang bersama Satgas Pelajar dan pihak sekolah telah bekerjasama untuk menekan tawuran.
Menurutnya, bila ditemukan siswa yang bergerombol atau berkeliaran pada jam sekolah maka akan langsung dibubarkan. “Saya imbau agar orang tua murid tetap mengawasi anak-anaknya dan masyarakat agar melapor bila ada gejala indikasi akan tawuran atau yang membawa senjata tajam dan alat berbahaya lainnya,” pungkasnya.(rp2)
sumber :Radar Bogor
0 komentar:
Post a Comment