POJOKJABAR.id, CIREBON – Seorang PNS Cirebon tewas dalam kondisi yang sangat mengenaskan setelah ditabrak kereta api di Desa Adidarma, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (29/9/2016) sekira pukul 09.00 WIB. Korban diketahui bernama Abdul Basith (46), warga Sunyaragi, Kota Cirebon.
Belum dapat disimpulkan apa dan bagaimana penyebab tewasnya korban sehingga tertabrak kereta api. Sebab ketika peristiwa yang menggemparkan warta setempat itu terjadi, tidak ada korban yang menyaksikan.
Hanya sekawanan anak kecil yang sedang memancing yang menyaksikannya.
Namun, anak kecil tersebut lari ketakutan dari lokasi kejadian.
“Gak ada saksi, Mas. Gak ada orang, tetapi yang tahu anak kecil. Tapi anak kecilnya kabur ketakutan karena badan korban hancur terpotong hingga beberapa bagian,” kata Yamin, warga setempat.
Dugaan sementara warga yang beredar di lokasi kejadian, korban tewas terseret kereta api yang melintas karena sengaja bunuh diri. Namun, polisi masih menyelidiki.
Kabaghumas Polres Cirebon Kota, AKP Gunawan mengatakan, saat ini petugas masih melakukan proses identifikasi. Sehingga belum dipastikan, korban bunuh diri atau bukan.
“Karena masinis masih terus berjalan dan belum diperiksa,” kata Gunawan.
Sementara itu, kondisi korban sangat menegenaskan. Beberapa bagian tubuhnya berserakan di sekitar rel kereta api tempat kejadian perkara. Bau amis darah korbanpun menyengat.
(RC/izo/pojokjabar).
sumber: pojok jabar







0 komentar:
Post a Comment