POJOKJABAR.com, BOGOR – Belakangan, permen jari yang berbentuk lucu dan rasanya manis ini menjadi bahan perbincangan masyarakat, khususnya bagi mereka para orangtua.
Apalagi sempat beredar kabar ada seorang anak yang tidur selama dua hari setelah mengonsumsi permen jari tersebut.
Alhasil ada lima wilayah yang sudah dimasuki permen yang diduga mengandung zat adiktif tersebut.
“Tim yang kami kirim menemukan permen yang diduga berbahaya itu di Kecamatan Gunung Sindur, Parung Panjang, Cileungsi, Citeurep, dan Babakan Madang,”ujar Kepala Bidang Perdagangan Diskoperindag Kabupaten Bogor, Jona Sejabat.
“Kalau di Tangerang itu bisa tidur sampai dua hari, kita uji apakah benar mengandung zat yang dimaksud,” bebernya.
Berdasarkan hasil uji sample yang melibatkan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, sambungnya, untuk sementara tidak ditemukan adanya zat berbahaya ataupun zat adiktif yang bersifat candu pada permen yang diproduksi di .
Sumber:
Uploader: M Ikhsan Ramdani
0 komentar:
Post a Comment