BOGOR – RADAR BOGOR, Angin jenis muson barat yang berhembus kencang selama dua pekan terakhir di Kota Hujan, menimbulkan dampak yang cukup serius di beberapa titik.
Seperti yang dirasakan warga Kampung Cipaku Haji RT 03/05, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Terpaan angin di wilayahnya menumbangkan dua pohon besar. Peristiwa itu terjadi pada akhir pekan lalu, tepatnya pada Jumat (14/12) sekitar pukul 16.00. Tumbangnya pohon itu menghantam jaringan kabel listrik.
“Sampai hari ini (kemarin, red) sudah tiga hari empat malam kami hidup tanpa listrik lantaran pohon tumbang itu. Untuk pohonnya sudah dievakuasi BPBD. Tapi masalah jaringan listriknya sampai sekarang belum diperbaiki,” kata Ketua RW 05, Maulana WS kepada Radar Bogor, kemarin.
Maulana menambahkan, warga tidak beraktivitas dengan normal. Ada banyak kebutuhan dasar hidup seperti air, mencuci, mengisi daya peralatan elektronik, yang tidak bisa dilakukan dengan baik.
“Yang terdampak di wilayah RT 03 RW 05. Saya sudah sampaikan keluhan ini kepada PLN. Hanya, sampai sekarang belum ada tanggapan sama sekali. Saya pastikan 63 kepala keluarga di Cipaku Haji kami tak bisa menikmati listrik sejak pohon itu tumbang. Kita gelap terus setiap malam. Aktivitas apapun sangat terhambat,” ungkapnya.
Humas PLN APJ Bogor, Deni mengaku, belum mengetahui informasi tersebut. Pihaknya akan segera menindaklanjut laporan tersebut. “Saya akan konfirmasi ke bagian terkait untuk segera ditindaklanjuti,” ucapnya. (rp2/c)
0 komentar:
Post a Comment