CIBINONG-RADAR BOGOR, Petugas Polsek Cibinong, masih memburu para pelaku tawuran yang menewaskan seorang pelajar berinisial Ir (19). Sebab, hingga Jumat (7/12/2018) sembilan pelaku pengeroyokan masih berkeliaran. Kesembilan pelaku merupakan pelajar Kota Depok.
Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Sarjiman mengatakan, mereka sudah mengantongi identitas dan alamat dari sembilan pelaku. Kini ia tengah fokus dalam melakukan pengejaran. “Sudah teridentifikasi nama dan alamatnya, nama orang tuanya juga,” jelasnya kepada Radar Bogor, Jumat (7/12).
Pihaknya baru nengantongi barang bukti berupa sebilah celurit yang ditancapkan kejantung Ir, serta salah satu sepeda motor yang digunakan gerombolan pelaku. Barang bukti tersebut didapat selang beberapa saat anggota polisi menerima laporan warga dan melakukan pengejaran. Sepeda motor jenis matic ini tertinggal saat pelaku lari berhamburan.
Berdasarkan keterangan yang ia dapat, sembilan pelaku menggunakan tiga motor saling berboncengan. Ketiga sepeda motor ini mengejar Ir usai menurunkan teman wanitanya di sekitaran Pasar Pucung, Kota Depok.
Ir lantas dicegat saat melintas di Jalan Ciliwung Kelurahan Pondok Rajeg Kecanatan Cibinong. Sembilan orang yang sama-sama berasal dari Sekolah Kota Depok melakukan penganiayaan kemudian menancapkan celurit di bagian dada kiri Ir. “Belum tahu apakah ada motif dendam atau bagaimana. Yang pasti sekarang masih kira kejar mereka,” terang Sarjiman.
Usai menghembuskan nafas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sekitar pukul 16.00 WIB, Kamis (6/12), Ir sempat dibawa ke Rumah Sakit Keramat Jati untuk menjalani proses otopsi. Kemarin pagi, janazahnya dimakamkan tak jauh dari rumahnya yang berlokasi di Kota Depok.(fik/c)
0 komentar:
Post a Comment