Kerap Jadi Arena Balap Liar

Fasilitas jalan raya yang mulus di jalan baru Leuwinanggung, Desa Cikeas, Kecamatan Gunung­putri, Kabupaten Bogor, menim­bulkan persoalan baru.

Masalah yang timbul bukan karena jalan rusak, melainkan fungsi jalan yang beralih menjadi sirkuit balap liar. Ya, ajang balapan liar kerap dilakukan muda-mudi di jalan penghubung Kabupaten Bogor dan Kota Depok itu menjelang sore.

Pantauan Radar Bogor, sejak pukul 14.30 WIB, jalan alternatif menuju kawasan Cibubur itu dipenuhi oleh muda-mudi. Para remaja tersebut berkumpul menyaksikan adu cepat kuda besi yang dipacu rekan sebaya mereka.

“Iya, biasa lagi nonton balap liar. Setiap sore, kalau tidak hujan pasti ada balap liar,” ujar Heru (16) remaja asal Desa Wanaherang saat menyak­sikan balapan tersebut, kemarin (1/4).

Namun, ajang balap liar sesung­guhnya dilakukan pada dini hari. Yakni, pukul 02.00 WIB sampai 05.00 WIB. “Kalau sore gini cu­man seru-seruan aja. Yang ta­ruhan itu, subuh. Itu beneran balapan drag. Motornya juga khusus balapan,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Kapolsek Gunungputri Kompol Yudi Kusyadi mengatakan, untuk menekan balap liar di wilayah hukum Polsek Gunungputri, dilakukan dengan cara meng­giatkan patroli dan razia rutin. “Juga sosialisasi ke sekolah-sekolah,” tukasnya.


Sumber : radarbogor.id