Monday, 15 January 2018
Home »
» Sebulan, Mafia Sikat 150 Ribu Gas Melon
Sebulan, Mafia Sikat 150 Ribu Gas Melon
JAKARTA–Salah satu penyebab kelangkaan gas tiga kilogram (kg) bersubsidi Desember lalu terungkap. Kemarin (12/1) Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim membongkar mafia yang mengalihkan gas tabung 3 kg menjadi gas tabung 12 kg dan 50 kg. Dalam sebulan, mafia yang dipimpin Prenki (30) menyedot 150 ribu tabung gas 3 kg dari pasaran.
Pengungkapan kasus tersebut bermula dari adanya informasi penyalahgunaan tabung gas 3 kg di Kavling DPR Blok C, Nerogtog, Pinang, Tangerang Kamis (11/1). Penyidik yang berupaya masuk ke lokasi mengalami kesulitan karena pengamanan yang ketat.
Kadivhumas Polri Irjen Setyo Wasisto menuturkan, penyidik akhirnya berputar arah melalui belakang pabrik. ”Untuk mengecek kebenaran adanya penyalahgunaan gas 3 kg,” ujarnya.
Saat penyidik memanjat pagar pabrik, diketahuilah ada 60 orang yang sedang melakukan aktivitas penyedotan tabung gas subsidi ke nonsubsidi. Begitu petugas masuk, puluhan orang itu berlarian dan kabur dengan memanjat pagar. ”Lihat ada banyak bekas tapak kaki di pagar,” jelas Kasatgas Pangan Polri tersebut.
Namun, petugas berhasil menangkap pimpinan mafia penyalahgunaan gas 3 kg, Prenki. Tiga kaki tangannya juga ditangkap dengan inisial, A, T, dan S. ”A bertugas untuk membeli gas subsidi, T yang berupaya mencari pekerja, dan S yang mencari pembeli tabung gas 12 kg dan 50 kg,” paparnya.
Dari barang bukti yang disita dapat diketahui sindikat penyalahgunaan gas 3 kg ini berskala besar. Terdapat lebih dari 4.200 tabung gas melon atau bersubsidi yang ditemukan.
Ada pula 396 tabung gas 12 kg dan 110 tabung gas 50 kg. ”Ditemukan juga adanya 322 selang suntik yang digunakan untuk menyedot gas,” terangnya. (idr)
sumber : Radar Bogor
Related Posts:
Korban Menolak Berdamai, Sidang Kasus Dugaan Penganiayaan oleh Kades Kalong II Berlanjut CIBINONG-RADAR BOGOR, Sempat diperotes atas dugaan intimidasi di persidangan kasus penganiayaan Kepala Desa Kalong II, Suhanda kepada warganya, Pengadilan Negeri (PN) Cibinong buka suara. Humas PN Cibinong, Ben Ronald … Read More
Pengamat Politik Nilai Dana Kelurahan di Kota Bogor Rawan Diselewengkan BOGOR–RADAR BOGOR,Dana kelurahan yang sudah digelontorkan oleh pemerintah pusat, dinilai rawan penyelewengan sebab tidak sejalan dengan sistem pengelolaan dan instrumennya. Hal itu diungkapkan Pengamat Politik dan Kebija… Read More
Benahi Balai Kota, Bima Arya Bakal Libatkan Seniman BOGOR–RADAR BOGOR,Pembenahan mulai dilakukan Pemerintah Kota Bogor di sekitar lingkar Balai Kota Bogor. Wali Kota Bogor Bima Arya berencana akan mengundang dan melibatkan para seniman serta sektor bank untuk membantu mena… Read More
Masuk Puncak Musim Hujan, 11 Kelurahan di Kota Bogor Terancam Banjir BOGOR-RADAR BOGOR, Hujan yang mengguyur Kota Bogor sejak pagi hingga malam beberapa waktu teraakhir ini rupanya menandakan puncak musim hujan yang berlangsung Januari hingga Maret mendatang. Hal ini mengakibatkan Ko… Read More
Jabodetabek Diprediksi Diguyur Hujan, Berpotensi Petir dan Angin Kencang BOGOR-RADAR BOGOR,Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi sebagian besar wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) akan diguyur hujan, pada Senin (21/1). Sejumlah wilaya… Read More
0 komentar:
Post a Comment