Ini jadi kekalahan terbesar I Nerazzurri di musim 2018-2019. Sebaliknya, dengan hasil ini Atalanta berarti telah menorehkan empat kemenangan secara beruntun.
Tampil sebagai tuan rumah, Atalanta sudah unggul di menit kedelapan. Adalah Hans Hateboer yang sukses menyarangkan bola ke gawang Inter kawalan Samir Handanovic.
Sebelumnya Hateboer sudah nyaris mencetak gol di menit keempat. Berawal dari sepakan Duvan Zapata yang mampu diblokir oleh Handanovic, bola kemudian jatuh ke kaki Hateboer yang berdiri tanpa kawalan. Namun peluang emasnya gagal berbuah gol. Sebab dengan gemilang, Handanovic masih bisa menepis si kulit bundar.
Semenit setelah timnya kebobolan, Danilo D'Ambrosio nyaris mencetak gol bunuh diri. Untungnya bola hanya mengenai tiang gawang.
Sepanjang babak pertama, Inter gagal mencetak gol balasan. Meski banyak peluang, mereka nyatanya harus puas memasuki ruang ganti dengan ketertinggalan 0-1.
Tapi di paruh kedua laga, Inter langsung dinaungi keberuntungan. Wasit menunjuk titik penalti usai terjadi handsball di area kotak terlarang. Mauro Icardi yang dipercaya sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya. Skor berubah 1-1 di menit 47.
Namun keadaan imbang tidak bertahan lama. Sebab gawang Inter kembali kebobolan pada menit 62. Kali ini gol Atalanta dicetak oleh Gianluca Mancini.
Tak puas sampai di situ, tim asuhan Gian Piero Gasperini terus membombardir pertahanan Inter. Hasilnya dua gol tercipta di penghujung pertandingan. Berat Djimsiti menjebol gawang lawan di menit 88. Enam menit berselang atau tepatnya di masa injury time, giliran Alejandro Gomez yang mengukir namanya pada papan skor.
Susunan pemain
Atalanta: Berisha; Djimsiti, Mancini, Toloi (Castagne 56'); Hateboer, De Roon, Freuler, Gosens; Gomez, Ilicic, Zapata (Pasalic 71').
Inter Milan: Handanovic; D'Ambrosio, Miranda (Vrsaljko 71'), Skriniar, Asamoah; Gagliardini, Brozovic, Vecino (Borja Valero 46'); Politano (Keita Balde 66'), Perisic, Icardi.
0 komentar:
Post a Comment