Atmosfer Kandang Persebaya Disamakan dengan Markas Barcelona

JawaPos.com – Sebuah foto tentang Stadion Camp Nou dan Gelora Bung Tomo (GBT) beredar di dunia maya beberapa hari terakhir. Stadion yang menjadi markas Barcelona dan Persebaya Surabaya itu dianggap mirip dari segi atmosfer pertandingan.
Foto tersebut membandingkan atmosfer di Stadion Camp Nou pada El Clasico edisi 2015. Stadion ini tampak penuh oleh pendukung Barcelona. Warna kuning dan merah yang menjadi corak kebesaran Catalan, mendominasi seisi stadion.
Foto kedua menampakkan atmosfer Stadion GBT saat Persebaya menjamu Persija Jakarta, Minggu (4/11) lalu. Selain dominasi warna hijau, foto yang diunggah akun @argyargi93 ini tampak cantik oleh kilauan flashlight yang dinyalakan Arek-arek Bonek. 

Stadion GBT memang lebih kecil daripada Camp Nou. GBT hanya berkapasitas 55.000 penonton. Sedangkan Camp Nou berkapasitas 99.354 tempat duduk. Walaupun lebih kecil, namun keduanya punya kemiripan.
Stadion GBT dan Camp Nou sama-sama tidak ditutupi oleh atap secara menyeluruh. Atap Stadion GBT hanya menutupi sisi timur dan barat saja. Sementara itu, hanya sisi barat Stadion Camp Nou yang tertutup atap.
Menurut pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, atmosfer di Stadion GBT merupakan yang terbaik di Liga 1 2018. Hal itu diungkapkan oleh eks pelatih Arema Indonesia selepas pertandingan melawan Persebaya, Sabtu (10/11) malam. 

"Sejauh ini, sepanjang musim ini, inilah atmosfer sepak bola terbesar yang kami rasakan sepanjang laga away. Sangat fantastis suporter Persebaya ini," puji juru taktik asal Belanda itu.
Selain itu, dia juga nyaman melihat ada suporter tamu di tengah-tengah para pendukung tuan rumah. Pada Sabtu malam, ratusan pendukung PSM hadir di Stadion GBT. Mereka ditempatkan di sektor 1.