JawaPos.com - Pelatih Persiraja Banda Aceh Akhyar
Ilyas mengaku kecewa dengan kekalahan telak 0-5 dari PSS Sleman. Namun,
dia lebih kecewa lagi terhadap kepemimpinan wasit. Pengadil lapangan
dirasa tak memimpin laga dengan semestinya dan berpihak kepada tuan
rumah.
"Saya kecewa dengan kepemimpinan wasit. Wasit
baru normal memimpin pertandingan setelah skor 4-0," kata Pelatih Kepala
Persiraja, Akhyar Ilyas di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu (21/11).
Pada laga PSS melawan Persiraja ini, wasit
dipimpin oleh Steven Yubel Poli dari Sulawesi Utara. Asisten Wasit 1
oleh Fajar Sigit Prasetyo dari Jawa Tengah dan asisten 2, yakni
Soeprijatno dari Jawa Timur.
Menurut Akhyar, setiap pemain Persiraja menyentuh pemain PSS, sering dianggap pelanggaran. Bahkan tak segan wasit memberikan kartu kuning kepada anak-anak asuhannya.
"Tidak hanya itu, kami mencoba menyerang dengan muncul dari belakang. Dianggap sudah offside. Skor berakhir besar, tapi tidak mencerminkan permainan," ketusnya.
Jalannya pertandingan antara kedua tim dinilai
Akhyar sebenarnya cukup berimbang. Baik PSS maupun Persiraja melakukan
jual beli serangan. "Pertandingan ini cukup menarik. Ini pertandingan hidup dan mati," katanya.
Sejak awal, timnya mematok target untuk
mendapatkan 1 poin di kandang PSS. Namun Persiraja akhirnya pasrah tak
bisa tampil di semifinal. Karena, selain kalah telak, di pertandingan
lain Persita Tangerang berhasil mengalahkan tuan rumah Madura FC dengan
skor 2-1.
Mengakibatkan Persiraja harus puas di posisi 3
klasemen Grup B babak 8 besar Liga 2 dengan 9 poin. Sementara PSS adalah
Persita meraih 10 poin, sehingga berhak mewakili Grup B ke semifinal.
"Madura tidak pernah kalah di kandang, itu
mengapa kami harus mendapatkan satu poin. Tapi rejzkinya hanya sampai di
sini," keluhnya.
Thursday, 22 November 2018
Home »
» Dikalahkan PSS dengan Telak, Persiraja Nilai Wasit Memihak Tuan Rumah
Dikalahkan PSS dengan Telak, Persiraja Nilai Wasit Memihak Tuan Rumah
Related Posts:
PDIP Bingung Pilih Artis Pendamping BEKASI – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sudah dipastikan mengincar kursi orang nomor satu (walikota Bekasi) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 mendatang.Di DPRD Kota Bekasi, partai besutan Megawati S… Read More
Pasca Aksi Teror di Polres Banyumas, Polisi Dilarang Patroli Sendirian POJOKJABAR.com, CIKARANG UTARA – Polres Metro Bekasi memperketat pengamanan, khususnya bagi tamu yang keluar masuk polres. Pengamanan itu dilakukan setelah adanya aksi teror di Polres Banyumas, Selasa (11/4/2017) kemar… Read More
Duhh, Perilaku Pegawai Pemkot Bekasi Ini Bikin Malu BEKASI – Sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Tenaga Kerja Kontrak (TKK) yang sedang berada di kantin Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, rabu pagi kemarin kaget bukan kepalang, saat mengetahui kedatangan Kepala Dinas Kepe… Read More
Ridwan Kamil Gandeng Sule di Pilgub Jabar? CIKARANG TIMUR – Komedian Entis Sutisna disebut-sebut akan meramaikan Pilgub Jawa Barat 2018. Artis ibu kota yang biasa dipanggil Sule itu dikabarkan akan digandeng oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di pilgub.Kabar itu m… Read More
Warga Kabupaten Bogor Inginkan…. BOGOR – Mengurangi aksi ugal-ugalan para pengendara, marka jalan menjadi kunci penting agar mereka lebih tertib. Namun, keberadaan marka dan rambu-rambu lalu lintas ini belum menjadi prioritas pemerintah. Akibatnya, p… Read More
0 komentar:
Post a Comment