JawaPos.com - Stadion bertaraf internasional
merupakan salah satu janji kampanye pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno
pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017 lalu. Namun, hingga kini
belum ada tanda-tanda kejelasan jalannya proses pembangunan Stadion
Bersih Manusiawi Berwibawa (BMW) di Jakarta Utara.
Pemprov DKI sendiri kembali mengubah sistem
pembangunan stadion untuk Persija Jakarta. Sebelumnya, dibangun dengan
skema pembiayaan Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Ternyata,
KPBU membutuhkan proses panjang, sementara kehadiran stadion untuk
Persija sudah sangat mendesak.
Akhirnya, Pemprov DKI memutuskan umenunjuk PT
Jakarta Propertindo (Jakpro) membangun stadion yang diperuntukkan bagi
klub dengan julukan Macan Kemayoran. Namuh, bukan perkara mudah
perusahaan plat merah menjalankan tugasnya hingga tuntas.
PT Jakpro, juga membutuhkan proses panjang. Salah
satunya persoalan anggaran. Sebab, Jakpro meminta Penyertaan Modal
Daerah (PMD) pada APBD DKI 2019 sebesar Rp 3,148 triliun. Sebesar Rp 1,5
triliun digunakan untuk pembangunan Stadion BMW.
Corporate Secretary Jakpro, Hani Sumarno mengakui
pihaknya mendapatkan penugasan dalam pembangunan Stadion BMW. Namun,
bukan perkara mudah lantaran menggunakan anggaran PMD kepada Pemprov DKI
sehingga membutuhkan proses panjang.
"Kami harus lakukan revisi Peraturan Daerah
(Perda) untuk menaiki anggaran. Tapi, hingga kini Perda revisi Jakpro
belum dibahas-bahas oleh DPRD DKI. Kalau Raperda tak dibahas, stadion
tak akan terwujud," kata Hani kepada Jawa Pos di Jakarta, Kamis (31/10).
Hani mengaku sejak diberikan draf revisi Raperda penambahan
Jakpro pada Februari 2018 belum dibahas-bahas oleh Dewan di Kebon Sirih.
Jakpro berharap Pemprov DKI melakukan komunikasi dengan DPRD DKI agar
draf Raperda bisa masuk dalam Program legislasi daerah (Prolegda) 2019.
"Kami yang kerja secara teknis. Harusnya, pemprov yang komunikasi dengan dewan," ucap Hani.
Jakpro mengakui belum bisa memastikan kapan
proses pembangunan stadion berjalan. Hani menegaskan, Jakpro bekerja
harus ada payung hukumnya. Menurut dia, regulasi pemberian PMD untuk
Jakpro masih harus menunggu revisi Perda Nomor 13 Tahun 2014 tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2004 tentang
Penyertaan Modal Pemerintah Provinsi DKI kepada Perseroan Terbatas
Jakarta Propertindo.
Artinya, jika hingga tengah tahun 2019, belum
selesai revisi aturan itu, maka sudah bisa dipastikan pembangunan baru
berjalan akhir 2019. "Kami juga belum dapat surat penugasan resmi dari
Pemprov DKI untuk bangun stadion. Surat penugasan turun setelah Raperda
sudah direvisi menjadi Perda. Ini payung hukumnya. Apalagi anggaran
stadion sampai Rp 1,5 trilun," jelasnya.
Tuesday, 6 November 2018
Home »
» Terkait Pembangunan Stadion BMW, Sulit Terwujud Dalam Waktu Dekat
Terkait Pembangunan Stadion BMW, Sulit Terwujud Dalam Waktu Dekat
Related Posts:
Siswa SMPN 6 Kota Bogor Ditemukan Tenggelam di Setu Pabuaran, Kondisnya… Seorang siswa SMPN 6 Kota Bogor kelas 9, Alexander Ariel Riansyah, ditemukan tenggelam di Danau Setu Pabuaran dekat Dishub Rt 1 Rw 1 Desa Kemang Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor, Minggu (1/10/2017).Alexander merupakan warg… Read More
Kasat Lantas Polres Bogor Selamatkan Biker Cantik Saat Terjatuh di Puncak, Simak Kondisinya di Video Ini Bikers wanita ini tiba-tiba saja terjatuh dari sepeda motor maticnya saat melakukan konvoi melewati kawasan Puncak Bogor.Peristiwa yang terjadi pada pukul 14.00 WIB, Minggu (1/10/2017) ini terjadi saat konvoi klub motor ma… Read More
Hut ke-72, Ini 40 Foto TNI Pamer Senjata Bikin Warga Kepo, Naik Tank Langsung Ambil Alih Kendali Sejumlah alat utama sistem pertahanan (alutsista) TNI dipamerkan dalam rangka HUT ke-72 TNI yang diselenggarakan oleh korem 061 Suryakancana di depan Museum Peta Jalan Soedirman Kota Bogor, Minggu (1/10/2017).Pameran aluts… Read More
Mantan Petinju Nasional Asal Kota Bogor Rico Maspaitela Meninggal Dunia, Sakit Apa? Mantan petinju nasional asal Kota Bogor, Rico Maspaitela, tutup usia, Minggu dini hari (1/10/2017).Rico sempat mengharumkan Kota Bogor hingga ke kancah internasional dan kemudian menjadi pelatih tinju profesional.Ric… Read More
Pemkab Bogor Gusur Terminal Cibinong Pemkab Bogor harus memiliki alternatif, terkait ketidakjelasan status lahan Terminal Cibinong. Salah satunya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor berencana membangun terminal baru.Saat ini, telah membuat Feasibility… Read More
0 komentar:
Post a Comment