Banner 1

Friday 12 August 2016

Program PKH di Kabupaten Bogor Dinilai Belum Merata

BOGOR – Dana bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) masih dikeluhkan sejumlah rumah tangga sangat miskin (RTSM). Di Kecamatan Sukamakmur, masih ada RTSM yang tidak mendapatan dana bantuan pemerintah ini.
Salah satu RTSM yang tidak mendapatkan PKH adalah Komariah (34). Warga Kampung Kiseureung RT 06/07, Desa Pabuaran ini mengaku belum pernah mendapat bantuan dana PKH.
Tak hanya dia, bebarapa tetangganya yang masuk katagori RTSM pun tidak tercatat dalam warga penerima PKH.
“Kalau warga miskin di sini tidak ada yang dapat mas. Kalau desa sebelan saya pernah dengar ada,” ucap Komariah, Kamis (11/0/2016).

Bukan hanya Komariah. Nisa, warga Kampung Ciheurang, Desa pabuaran RT 09/04, juga mengaku tidak mendapatkan PKH. Padahal, permpuan yang tegah hamil ini masih dalam kategori RTSM.
“ Waktu anak pertama tidak dapat bantuan mas. Saya baru tau PKH,” tukasnya.
Dikonfirmasi, Pendamping PKH Kecamatan Sukamakmur, Margiono menyebut penyaluran dana PKH sudah dilakukan berdasarkan pendataan dan kuota di masing-masing wilayah. Tahun ini, setidaknya ada 1.500 RTSM yang mendapat bantuan PKH.

“Semua sudah tersalur,” tegasnya.
Sementara terkait pendataan, Margiono menyebut bukan tugasnya. Ia bersama pendamping lain hanya menjalankan dan menyalurkan PKH sesuai data yang diberikan Basis Data Terpadu hasil PPLS 2011, yang dikelola oleh Tim nasional percepatan penanggulangan kemiskinan (TNP2K).
“ Pendataan bukan tugasnya pendamping. Bahkan kades dan camat pun tidak bisa mengusulkan penerima PKH. Kami hanya menyalurkan dan memastikan dana tersebut digunakan sesuai peruntukannya,” terangnya.(ent)

0 komentar:

Post a Comment